Panduan Terbaik #1 Cara Membangun Merek bisnis yang Kuat – Ketika Anda menyiapkan bisnis baru, satu tahap yang benar-benar tidak dapat Anda lewati adalah mengembangkan rencana branding bisnis. Anda harus menjadi pembeda dari pesaing Anda, dan membuat jauh lebih menarik untuk memenangkan kompetisi bisnis yang akan Anda jalani.

Pencitraan merek menciptakan kehadiran yang unik untuk bisnis Anda dan membantu membedakan perusahaan, produk, dan layanan Anda dari produk lain di pasaran. Branding mendukung semua upaya pemasaran dan promosi Anda, yang akan jauh lebih sulit dan kurang berhasil jika Anda ↔ dan pelanggan Anda ↔ tidak tahu apa merek Anda.

Konsep branding telah berkembang selama bertahun-tahun, dari sekadar logo yang dikenali oleh faktor-faktor lain yang kurang nyata yang membantu melukiskan gambaran tentang perusahaan Anda.

Baca : Daftar 10 Brand atau Merek Termahal di Dunia

Ada beberapa sasaran bisnis penting yang ingin Anda capai. Salah satu yang paling penting adalah mendefinisikan visi dan misi Anda untuk pelanggan dan memberikannya secara konsisten.

Branding yang baik mengekspresikan nilai bisnis Anda dan membedakan dari pesaing Anda. Selain itu, pencitraan merek menceritakan kisah bisnis Anda dengan cara melibatkan pelanggan. Hal ini dapat menginspirasi karyawan Anda juga, dan membuat mereka tetap fokus pada tujuan utama dari bisnis Anda.

Pencitraan merek juga merupakan bagian dari cara Anda menyampaikan apa yang diharapkan pelanggan dari Anda. Bahkan, ini adalah bagian penting dari hubungan Anda dengan pelanggan, membangun kepercayaan dari saat pertama kali mereka mendengar tentang bisnis Anda, hingga saat mereka berinteraksi dengan Anda, dan lama setelah transaksi selesai. Merek yang baik dapat membuat pelanggan setia kepada Anda daripada pesaing Anda.

Seperti yang Anda lihat, Anda tidak bisa mengabaikan merek saat membangun bisnis Anda. Jadi, mari kita mulai dengan dasar yang perlu Anda selesaikan untuk membangun merek yang kuat.

Baca : Apa itu Branding? Brand, Logo dan Identitas Brand

Mulai dengan Pencitraan Merek Bisnis

Seperti semua aspek lain dari pengembangan bisnis, membuat rencana branding membutuhkan pengumpulan informasi. Tujuannya adalah untuk mempelajari semua yang Anda dapat tentang pelanggan dan pesaing Anda sehingga Anda dapat menyesuaikan branding dan pesan Anda.

Pendekatan terbaik adalah mengajukan pertanyaan yang membantu Anda mengidentifikasi perbedaan kompetitif Anda, kebutuhan industri Anda, dan nilai yang Anda bawa ke pelanggan. Pengetahuan itu akan menjadi penting ketika Anda siap untuk memakukan branding.

Jika Anda telah bekerja pada rencana startup bisnis atau rencana pemasaran digital, Anda sudah memiliki beberapa informasi yang Anda butuhkan untuk strategi branding Anda. Jika tidak, sekarang waktunya untuk melakukannya.

Dalam panduan pemasaran digital ini, saya membahas pertanyaan-pertanyaan kunci berikut dan menunjukkan kepada Anda cara mendapatkan jawaban yang Anda butuhkan:

• Di mana industri saya berjalan?
• Apa target pemirsa saya?
• Siapa pelanggan tipikal saya?
• Siapa pesaing langsung terbesar saya?
• Apa kekuatan dan kelemahan mereka?
• Apa keunggulan yang dimiliki bisnis saya terhadap para pesaing saya?

Pertanyaan penting lainnya yang harus dijawab untuk strategi branding Anda meliputi:

• Apa misi dari bisnis saya? Apa visinya?
• Nilai dan kualitas apa yang saya inginkan agar dikaitkan dengan bisnis saya?
• Apa yang saya ingin orang pikirkan dan rasakan tentang bisnis saya?

Pikirkan merek utama apa pun yang Anda sukai dan Anda akan menyadari bahwa mereka telah melalui proses ini, tetapi mereka bukan satu-satunya. Setiap bisnis beroperasi di ceruk khusus untuk melayani pelanggan tertentu. Dan semua bisnis bertujuan untuk berbeda dari pesaing mereka, baik dalam berbagai layanan yang ditawarkan, atau cara mereka menawarkan layanan tersebut.

Pertanyaan-pertanyaan yang tercantum di atas akan membantu Anda mengartikulasikan perbedaan-perbedaan tersebut dan untuk mencapai beberapa kesimpulan tentang konsep dan gagasan yang paling mewakili merek Anda. Setelah Anda memahami konsep-konsep tersebut, Anda siap untuk bekerja pada elemen pemasaran dan promosi yang akan memamerkan merek Anda ke dunia luar. Ini termasuk logo, slogan atau tagline, iklan, video penjelasan, kartu nama dan brosur.

Langkah #1: Rancang Logo Bisnis Anda

Jika Anda berpikir tentang merek yang paling dikenal di dunia, Anda mungkin dapat membayangkan logo mereka dengan segera. Lihat logo-logo itu dan Anda memunculkan kenangan tentang hubungan Anda dengan merek tersebut. Karena logo Anda adalah salah satu hal pertama yang dilihat orang, itu adalah tempat yang bagus untuk memulai dengan strategi pencitraan merek Anda.

Singkatnya, logo yang bagus membuat bisnis Anda mudah di ingat. Tujuannya adalah untuk pelanggan yang telah melihat logo Anda beberapa kali akan mulai mengenalinya sehingga ini akan membangun merek bisnis yang kuat. Itu mulai membangun hubungan mereka dengan Anda dan membantu mereka mempercayai Anda. Seiring waktu, hanya melihat logo akan mengingatkan mereka tentang interaksi mereka dengan bisnis Anda. Jika interaksi itu positif, mereka akan lebih cenderung kembali untuk membeli dari Anda lagi.

Itulah mengapa sangat penting untuk membuat logo bisnis Anda dengan sebaik mungkin dan benar. Misalnya, pilihan desain logo Anda dapat mencakup:

• Logo yang terlihat seperti tanda tangan
• Logo watercolor yang terlihat seperti dicat
• Logo datar, seperti gaya desain datar populer untuk perangkat seluler
• Logo vintage, yang memiliki pesona klasik
• Logo digambar tangan yang mengalir bebas
• Logo 3D

Baca : Arti di balik 25 Logo Terbaik dan Terkenal yang Unik

Ini hanya beberapa contoh dari berbagai desain logo bisnis yang tersedia. Berdasarkan riset Anda sebelumnya tentang pasar dan pelanggan Anda, serta apa yang Anda ketahui tentang visi, misi, dan nilai-nilai Anda, Anda akan dapat memilih gaya logo yang secara tepat mewakili layanan yang diberikan oleh bisnis Anda dan nilai-nilai yang diwakilinya.

Hal penting ketika Anda ingin membuat dan menerapkan logo

• Anda harus menggunakan logo Anda di beberapa lokasi, seperti di situs web Anda, di iklan, di alat tulis, pada materi cetak, dan banyak lagi. Untuk penggunaan di situs web, tanyakan kepada perancang web Anda untuk mendapatkan ukuran yang tepat yang Anda butuhkan untuk menyesuaikan desain yang ada. Anda kemudian bisa mendapatkan desainer logo Anda untuk memberi Anda logo yang sangat cocok.
• Gunakan logo juga pada tempat lain yang Anda perlukan. Jika Anda berencana untuk menggunakannya dalam materi cetak, ingatlah bahwa Anda memerlukan versi resolusi tinggi dengan resolusi minimal 300 dpi sehingga terlihat tajam dan tajam pada halaman yang dicetak.
• Pilih warna logo Anda dengan hati-hati. Tidak hanya warna meningkatkan pengenalan merek hingga 80%, tetapi juga memengaruhi cara orang mempersepsikan merek Anda. Anda harus memahami psikologi warna untuk memilih warna menciptakan persepsi yang tepat untuk bisnis Anda.
• Terakhir, ketika Anda mendapatkan desain logo khusus, pastikan Anda mendapatkan file mentah untuk logo Anda. Anda akan membutuhkan ini jika Anda ingin membuat perubahan nanti dan memutuskan untuk bekerja dengan desainer lain.

Baca : 6 Faktor Kunci Dalam Desain Logo untuk Branding

Langkah #2: Pilih Slogan dan Tagline

Setelah logo Anda, bagian terpenting berikutnya dari branding adalah slogan bisnis, perusahaan atau produk Anda. Juga dikenal sebagai tagline, ini adalah frasa singkat atau kalimat yang merangkum pesan paling penting yang ingin Anda sampaikan kepada pelanggan Anda tentang bisnis atau produk Anda. Mereka sangat penting untuk pemasaran di mana orang tidak dapat melihat logo Anda, seperti ketika mendengarkan podcast atau iklan radio. Slogan bisnis ini akan membangun merek bisnis yang kuat.

Contoh-contoh Slogan dan Tagline :

• “Orang Pintar Minum Tolak Angin” (Tolak Angin)
• “Orang Bejo Minum Bintang Toedjoe Masuk Angin” (Bintang Toedjoe Masuk Angin)
• “Life’s Good” (LG)
• “Think Different” (Apple)

Anda akan menggunakan penelitian yang saya sebutkan di awal panduan ini untuk membantu Anda mempersempit kemungkinan slogan. Slogan terbaik mudah diingat, membedakan merek Anda, dan membuat orang merasa positif tentang perusahaan Anda. Dalam kebanyakan kasus, mereka digunakan dalam dua cara utama:

Baca : 10 Situs Web Terbaik Untuk Membuat Logo Online

Untuk menunjukkan keunggulan terbesar produk Anda. Jika Anda yang pertama, terbaik atau tercepat dalam melakukan sesuatu, ini kemungkinan akan ditampilkan dalam slogan Anda.
Untuk menonjolkan nilai bisnis Anda.

Anda harus memutuskan mana yang lebih penting. Jika Anda memiliki keunggulan besar yang jelas dibandingkan pesaing Anda, maka tidak perlu berpikir untuk menyoroti hal ini dalam slogan Anda. Jika perbedaan antara Anda lebih seimbang, slogan berbasis nilai mungkin merupakan pendekatan yang lebih baik.

Setelah Anda membuat keputusan, Anda akan dapat menggunakan slogan itu di semua pemasaran dan periklanan Anda, baik dengan logo Anda dan pada kartu nama, brosur, iklan banner, dan banyak lagi.

Hal penting dalam menggunakan slogan & tagline

• Satu-satunya slogan yang baik adalah slogan yang mudah diingat orang, sehingga membuatnya menarik sehingga melekat di benak orang.
• Jaga slogan Anda sependek mungkin. Ini memiliki dua keunggulan utama. Pertama, semakin pendek, semakin mudah diingat. Kedua, semakin pendek, semakin mudah Anda dapat memasukkannya ke dalam iklan spanduk, logo situs web, dan materi promosi lainnya.
• Pastikan slogan Anda menyampaikan pesan yang jelas atau perasaan yang jelas kepada pembaca Anda dan calon pelanggan.

Baca : 60 Font yang Digunakan Oleh Brand Merek Logo Terkenal

Langkah #3: Promosikan dengan Iklan Banner

Ketika Anda sudah siap mempromosikan bisnis online Anda, satu metode yang dapat Anda gunakan adalah jenis iklan banner atau spanduk. Iklan spanduk dapat membantu menarik pelanggan dan mempromosikan bisnis Anda yang pada akhirnya akan membangun merek bisnis yang kuat. Ketika mereka menggabungkan logo, slogan dan warna merek Anda, mereka dapat membantu orang untuk menjadi akrab dengan bisnis Anda dan mulai mengasosiasikan branding itu dengan Anda.

Ada banyak kegunaan potensial untuk iklan spanduk. Misalnya, Anda mungkin ingin memperkenalkan bisnis Anda, mempromosikan suatu acara atau mendapatkan pelanggan baru dan mendapatkan penjualan. Apa pun tujuannya, penting untuk menyertakan ajakan bertindak sebagai bagian dari teks spanduk.

Ajakan bertindak memberi tahu pemirsa tindakan apa yang Anda ingin mereka lakukan, seperti mengunjungi situs web Anda atau mendaftar untuk email newsletter. Untuk hasil terbaik, buat tindakan ini sederhana dan spesifik.

Anda tidak hanya dapat menggunakan spanduk di situs Anda sendiri (banyak bisnis melakukan hal ini untuk mempromosikan acara yang mereka ikuti) tetapi Anda juga dapat menempatkan iklan spanduk di situs web yang menargetkan audiens yang ingin Anda jangkau. Jika mereka menawarkan produk dan layanan pelengkap, iklan spanduk adalah alat lintas promosi yang bagus.

Hal penting ketika Anda akan membuat iklan spanduk / baner

• Pastikan ketika merancang iklan baner Anda menyertakan logo Anda sebagai bagian dari gambar baner, dan pastikan terlihat jelas. Ini akan membantu orang-orang menjadi terbiasa dengan merek Anda dan mengenali bisnis Anda ketika mereka melihatnya lagi di lain waktu.
• Pastikan desain spanduk Anda menonjol dari halaman tempat Anda berencana menempatkannya. Jika memiliki tampilan dan nuansa yang sama persis dengan halaman yang ada di dalamnya, sepertinya tidak ada yang akan memperhatikannya.
• Dapatkan file sumber untuk spanduk Anda dari desainer Anda sehingga Anda dapat dengan mudah mengeditnya dan mengubah ukurannya untuk digunakan di lokasi yang berbeda.
• Perhatikan penempatan spanduk Anda di halaman web. Semakin rendah halaman itu, semakin sedikit orang yang akan melihatnya dan mengkliknya.

Langkah #4: Buat Video

Penelitian telah membuktikan bahwa video online adalah tren besar dan ini bisa Anda gunakan sebagai cara untuk membangun merek bisnis yang kuat. Video mendapat lebih banyak perhatian daripada teks dan membuat orang tetap terlibat dan berada di situs Anda lebih lama. Itulah mengapa sangat penting untuk memasukkan pembuatan video explainer dalam rencana branding bisnis Anda.

Seperti namanya, video penjelasan adalah video singkat yang menjelaskan dengan jelas apa bisnis Anda. Ada tiga masalah utama yang harus Anda tangani jika Anda ingin video explainer Anda memenuhi kebutuhan pemirsa:

• Siapa audiens Anda? (Pelanggan mana yang Anda ajak bicara dengan video?)
• Masalah apa yang mereka alami?
• Solusi apa yang Anda tawarkan dan bagaimana cara kerjanya?

Pikirkan tentang jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itu dan siapkan mereka ketika Anda sampai ke tahap berikutnya dalam mempersiapkan video explainer Anda.

Untuk menyampaikan pesan yang tepat kepada audiens Anda, dan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut, Anda harus menangani tiga komponen inti dari setiap video:

Pertama, ada skripnya, yang merupakan garis besar Anda untuk video tersebut. Ini termasuk semua kata yang diucapkan dan petunjuk tentang tindakan atau pengiriman. Pada tahap ini, Anda akan memikirkan nada yang paling tepat untuk pesan Anda, apakah itu penuh gairah, serius, lucu atau sesuatu yang lain.

Kedua, ada suaranya. Bagaimana Anda ingin orang yang membaca teks untuk bersuara? Ini dapat berubah tergantung pada apakah naskah Anda menyerukan pengiriman profesional atau lucu. Faktor-faktor lain yang perlu dipertimbangkan termasuk apakah lelaki atau perempuan yang menjadi narator video dan lokasinya.

Ketiga, ada citra video, yang sesuai dengan narasi untuk menyampaikan pesan Anda. Ada beberapa gaya produksi video untuk dipilih, termasuk animasi papan tulis, animasi 2D (dengan karakter dan cerita), tipografi kinetik (di mana kata-kata di layar bergerak) dan banyak lagi.

Hal penting untuk membuat video

• Meskipun ini tidak berlaku untuk semua industri, jangan takut untuk memasukkan hal lucu ke dalam video Anda. Semakin lucu video Anda, semakin besar kemungkinan orang untuk membagikannya. Dengan orang-orang menonton video yang tak terhitung jumlahnya di YouTube dan Facebook, Anda pasti ingin video explainer Anda dapat dibagikan.
• Biarkan aktor skrip dan pengisi suara Anda tahu siapa pemirsa Anda dan beri tahu mereka jenis bahasa yang perlu mereka gunakan untuk terhubung dengan audiens Anda. Baik Anda berbicara dengan penggemar olahraga, artis, siswa, anak-anak, atau manula, setiap kelompok memiliki bahasanya sendiri dengan kosakata yang unik dan nada yang sesuai. Gunakan bahasa dan nada yang tepat dalam naskah Anda dan sulih suara untuk melibatkan audiens Anda dan membuat mereka merasa lebih aman dengan dan lebih terhubung dengan Anda.
• Saat Anda mengunggah video ke YouTube, ingatlah untuk mengoptimalkan video Anda sehingga akan mendapatkan sebanyak mungkin tampilan.

Ubah ajakan bertindak Anda tergantung di mana Anda berencana untuk mengunggah video. Anda mungkin menggunakan video yang sama di beranda dan di YouTube, tetapi apa yang Anda ingin pemirsa lakukan akan sangat berbeda. Di situs Anda, ajakan bertindak Anda mungkin meminta mereka untuk mendaftar ke daftar email Anda atau membeli produk atau layanan. Sedangkan di YouTube, Anda lebih mengarahkan orang-orang untuk mengunjungi situs Anda.

Baca : 7 Software Video Editing Gratis dan Terbaik

Langkah #5: Membuat Kartu Nama

Bahkan di era digital marketing, kartu nama masih merupakan salah satu cara terbaik dan tercepat untuk memberikan pelanggan atau mitra informasi kontak Anda.

Kartu nama bisa menjadi cara profesional untuk membagikan informasi bisnis utama Anda dan ini bisa menjadi bagian untuk membangun merek bisnis yang kuat, terutama pada acara tatap muka atau kopdar. Karena Anda tidak pernah tahu kapan Anda akan menemui calon pelanggan, Anda perlu memiliki kartu nama bersama Anda setiap saat.

Kartu bisnis Anda adalah alat pemasaran langsung yang sangat baik dan kesempatan pertama Anda untuk membuat kesan yang baik. Serta logo dan tagline Anda, kartu nama dapat menampilkan nilai, keyakinan, dan keahlian Anda.

Hal penting ketika Anda membuat Kartu Nama

• Jaga desain kartu nama bisnis Anda bersih. Hindari terlalu banyak penggunaan elemen, karena ini hanya mengganggu pembaca.
• Pertimbangkan untuk mendapatkan gimmick unik untuk kartu bisnis Anda. Jika Anda seorang programmer, masukkan sedikit teka-teki kode pada kartu Anda. Jika Anda seorang penulis, cobalah permainan kata atau frasa singkat. Lakukan sesuatu yang membuat klien Anda melihat kartu nama Anda dan berkata, “Saya ingin bekerja dengan orang ini.”
• Hindari membuat kartu bisnis Anda dengan terlalu banyak detail. Itu hanya akan mengganggu pembaca, jadi tetap bersih dengan jumlah elemen yang terbatas.

Langkah #6: Persiapkan Brosur Bisnis

Brosur adalah alat promosi lain yang perlu dicoba untuk membangun merek bisnis kuat, dan merupakan bagian penting dari pelaksanaan strategi branding bisnis Anda. Brosur adalah cara yang bagus untuk menceritakan kisah pribadi Anda dan kisah bisnis Anda, untuk menampilkan nilai-nilai dan untuk menyajikan produk Anda. Yang terpenting, brosur dapat membantu Anda melibatkan pelanggan.

Salah satu cara bisnis menggunakan brosur adalah untuk menyoroti penawaran, diskon, dan penjualan. Ini memberikan insentif bagi calon pelanggan untuk membacanya. Brosur juga dapat membantu menyajikan bisnis Anda ketika menghadiri konferensi atau pameran.

Ketika Anda memutuskan di mana menggunakan brosur Anda, mulailah dengan mendistribusikannya ke pelanggan Anda saat ini, karena mereka sudah tertarik dengan apa yang Anda tawarkan. Kemudian kembali ke riset yang Anda lakukan di awal proses branding bisnis Anda tentang siapa pelanggan biasa Anda.

Gali lebih dalam untuk mencari tahu di mana mereka tinggal dan bekerja, bagaimana mereka menghabiskan waktu luang mereka, dan di mana tempat terbaik untuk menjangkau mereka. Di situlah Anda dapat menempatkan brosur Anda dengan tawaran bertarget yang dirancang untuk menarik perhatian mereka.

Hal penting ketika membuat brosur

• Seperti logo, tagline, dan bagian lain dari branding Anda, brosur harus mencerminkan merek Anda. Seperti halnya video, penting untuk mendapatkan bahasa yang tepat untuk menarik audiens target Anda. Ini berarti memperhatikan salinan, gambar, struktur, dan bahkan bentuknya. Setiap aspek dari brosur Anda dapat menambah nilai bagi pembaca.
• Citra itu penting. Investasikan pada gambar berkualitas tinggi dan profesional karena ini akan mencerminkan kualitas bisnis Anda. Misalnya, jika Anda memiliki bisnis restoran dan Anda memiliki gambar berkualitas tinggi dari makanan Anda maka orang akan berpikir tentang bisnis Anda dengan cara yang sama. Ini dapat diterapkan pada hampir semua bisnis.
• Hindari godaan untuk menjejalkan brosur Anda dengan informasi yang terlalu banyak. Gunakan spasi dan format putih untuk membuat brosur Anda mudah dibaca. Terlalu banyak kekacauan akan membuatnya sulit dimengerti.

Dan selesai, sekarang silahkan untuk menjalankan cara-cara diatas untuk menguatkan brand merek Anda.

Itulah beberapa cara untuk membangun merek bisnis yang kuat. Memiliki merek yang kuat memang hal yang sangat penting, karena dengan merek yang kuat orang akan mudah mengenalinya dan menjadikan produk dengan merek yang kuat akan lebih mudah laku meskipun memiliki harga yang mahal. Kadang, orang juga banyak yang lebih bangga dengan merek yang digunakan dibanding dengan produknya. Itulah keunggulan memiliki merek yang kuat.

Baca : Panduan Terbaik #1 Digital Marketing untuk Bisnis Online

Anda Terbantu artikel ini? Silahkan bergabung dengan centerklik di Twitter dan Facebook+.

Daftar isi Tutorial WordPress Terlengkap Gratis