Kebanyakan orang mungkin mengira memilih jenis hosting untuk startup dan UMKM tidak berbeda jauh dengan memilih hosting untuk website lainnya. Padahal, hosting yang akan digunakan untuk website bisnis harus dipilih berdasarkan perhitungan dan pertimbangan tertentu.

Hosting sendiri merupakan bagian terpenting dalam sebuah website. Bila hosting bermasalah, maka website Anda tidak akan bisa diakses oleh para pengunjung dan calon pembeli.

Sedangkan dalam UMKM dan startup saat ini, website menjadi media paling penting dalam meningkatkan penjualan dan melakukan promosi. Artinya bila hosting bermasalah, bisa dibilang bisnis Anda akan terhambat dan tidak bisa berjalan dengan baik.

Baca : Jenis Hosting Apa yang Cocok untuk Memulai Sebuah Website

Pertimbangan Memilih Jenis Hosting untuk UMKM & Startup

Mengingat pentingnya peran sebuah hosting dalam bisnis, ada baiknya Anda mempertimbangkan berbagai macam faktor sebelum menentukan ingin pakai hosting yang mana.

Nah, berikut ini kami akan menjelaskan apa saja faktor yang harus dipertimbangkan untuk memilih jenis hosting untuk Startup dan UMKM.

Budget

Budget atau modal tentunya adalah hal paling utama yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih hosting, baik untuk UMKM maupun untuk Startup. Karena Anda tidak ingin membuat budget terlalu besar untuk hosting yang akhirnya hanya disia-siakan.

Untungnya, hosting tersedia dalam berbagai macam pilihan harga dan kapasitas yang berbeda-beda. Bahkan Anda bisa mulai dengan menyewa hosting seharga 15 ribu Rupiah per bulannya.

Semakin mahal harga hosting, tentunya semakin besar kapasitas, spesifikasi dan fitur yang Anda dapatkan. Namun semua kelebihan tersebut juga tidak akan banyak digunakan bila Anda tidak memiliki website yang responsive dengan banyak fasilitas di dalamnya.

Spesifikasi

Menyambung dari poin yang sebelumnya, memilih spesifikasi yang tepat untuk hosting website Anda juga merupakan pertimbangan yang perlu dilakukan dengan serius. Karena bila spesifikasi hosting terlalu rendah, maka performa website Anda akan sangat lambat.

Sedangkan bila spesifikasi website terlalu berlebihan, maka Anda akan mengeluarkan biaya besar untuk hal yang tidak terpakai.

Dalam menentukan spesifikasi website biasanya, biasanya anda perlu membicarakannya dengan Project manager dari pembuat website bisnis UMKM atau Startup. Karena mereka bisa mengestimasikan berapa kira-kira ukuran seluruh konten situs.

Dengan begitu Anda bisa menyewa hosting dengan spesifikasi paling tepat yang bisa menampung seluruh konten di situs tanpa membuat waktu loading-nya menjadi lambat.

Estimasi Jumlah Pengunjung

Beberapa dari Anda mungkin pernah mengalami masalah dimana tidak bisa mengunjungi situs tertentu karena terlalu banyak pengunjung yang melihat situs tersebut dalam waktu bersamaan.

Sebagai pemilik bisnis UMKM maupun Startup, masalah seperti ini pastinya tidak ingin Anda alami. Sebab bisa membuat pengunjung kecewa serta bisnis yang terhambat.

Itulah mengapa, mempertimbangkan estimasi jumlah pengunjung adalah hal yang sangat penting sebelum memilih jenis hosting untuk Startup dan UMKM. Dengan begitu meskipun ada luapan pengunjung yang meningkat berkali-kali lipat, website Anda bisa tetap dikunjungi tanpa ada masalah apapun.

Media Hosting

Untuk Anda yang belum tahu, hosting tersedia dalam beberapa jenis. Mulai dari Cloud hosting, VPS Hosting, dan Dedicated hosting. Ketiganya memiliki cara kerja yang serupa namun sistem penyimpanan database yang berbeda.

Ketiganya juga tersedia dengan harga yang berbeda. VPS Hosting merupakan jenis hosting dengan harga paling terjangkau. Cloud hosting memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan VPS karena performa dan kualitasnya yang lebih tinggi.

Dan jenis hosting yang paling mahal adalah Dedicated hosting yang bisa menghabiskan belasan juta rupiah per tahun.

Baca : Panduan Dasar untuk Hosting Virtual Private Server (VPS)

Jenis Hosting untuk Startup dan UMKM yang Terbaik

Nah, setelah Anda mempertimbangkan ke-4 faktor di atas, sekarang waktunya memilih jenis hosting mana yang paling sesuai untuk kebutuhan bisnis Anda. Anda bisa membeli hosting di perusahaan yang sudah kredibel seperti Niagahoster.

Jika Anda memiliki bisnis UMKM atau Startup yang baru pertama kali membuat website, maka VPS Hosting bisa menjadi awal yang baik. Sebab harganya terjangkau dan kualitasnya bisa dibilang oke untuk website bisnis baru. Pengunjung yang datang juga tidak langsung banyak, sehingga masih bisa ditampung oleh VPS Hosting, selain itu VPS hosting juga mampu menampung banyak pengunjung sampai puluhan ribu per hari.

Ketika jumlah pengunjung mulai meningkat dan Anda punya budget lebih yang bisa digunakan untuk menyewa hosting lebih bagus, maka waktunya pindah ke Cloud hosting.

Jika Startup atau UMKM Anda selalu memiliki pengunjung hingga belasan atau puluhan ribu setiap harinya dan ukuran konten website sudah lebih dari 30 Gb, maka sekarang waktunya untuk menyewa dedicated hosting sendiri. Sebab dedicated hosting memiliki kapasitas yang sangat besar dan bisa menampung pengunjung lebih banyak.

Seperti itulah jenis hosting untuk startup dan UMKM yang bisa Anda pilih. Setiap UMKM dan startup mungkin punya rencana, kebutuhan dan pertimbangan yang berbeda-beda. Namun mengingat website bisnis ini sangat penting untuk perkembangan usaha, sebaiknya Anda jangan asal memilih layanan hosting dan tipe yang ingin disewa, pastikan Anda memilih layanan hosting terbaik.

Anda Terbantu artikel ini? Silahkan bergabung dengan centerklik di Twitter dan Facebook+.