Beberapa Alasan Anda Jangan Bermain Forex – Investasi forex? Wow sepertinya sangat menarik. Melihat iklan di YouTube tentang forex yang bisa memberikan keuntungan bagi pemainnya dan banyak juga YouTuber yang mempromosikan cara cepat menghasilkan uang dengan profit besar dengan waktu singkat, seakan menghipnotis kita untuk tertarik mengikutinya.

Bagi yang belum tau, forex merupakan transaksi pergantian mata uang asing yang bisa Anda manfaatkan untuk investasi atau trading dan mendapatkan keuntungan berlipat dalam waktu sangat singkat. Eits, tapi sebenarnya tak semudah apa yang selama ini ditampilkan pada iklan.

Apakah forex benar-benar menguntungkan? Jawabannya adalah ya, namun dengan catatan-catatan tertentu. Forex pada dasarnya tidak selalu menguntungkan karena nilai mata uang yang fluktuatif alias selalu berubah dan tidak selalu stabil, dalam beberapa menit bisa sangat melambung dan dalam beberapa menit juga bisa langsung terjun.

Bahkan, bermain forex bisa menjadi sesuatu yang sangat berbahaya. Lah, bagaimana bisa?

Alasan Jangan Bermain Forex

Ada beberapa alasan mengapa sebaiknya Anda tidak memilih untuk berinvestasi forex bahkan jangan bermain forex jika memang tidak benar-benar siap dan juga memiliki mentor yang benar-benar bisa di percaya dan jujur dalam memberikan pelatihan. Apa sajakah itu?

Tidak Paham

Jangan sekali-kali terjun langsung di dunia forex kalau anda tidak paham sama sekali ilmu dan bagaimana forex itu bekerja. Karena akan sangat berbahaya, bahkan membuat Anda bisa rugi besar.

Ada banyak sekali ilmu yang harus dipelajari sebelum berinvestasi forex. Bukan hanya sekedar belajar pengertian dan cara kerjanya saja, Anda juga harus belajar tentang mata uang dan pergerakan nilainya, memahami dengan baik secara tehnikal dan fundamental, dan yang paling penting adalah mengontrol emosi dan nafsu.

Jadi, sebelum Anda investasi forex supaya tidak membahayakan, pastikan Anda benar-benar tau ilmunya terlebih dahulu secara matang.

Beresiko Kehilangan Dana Besar

Tidak ada investasi apapun yang tidak membutuhkan modal. Tak terkecuali itu investasi.

Supaya mendapatkan keuntungan dari hasil penukaran mata uang, maka Anda harus membeli terlebih dahulu melalui perantara brokex forex.

Tapi apakah modal yang Anda keluarkan benar-benar berguna? Jawabannya belum tentu, bahkan bisa saja Anda kehilangan dana yang sangat besar.

Mengapa demikian? Sesuai apa yang sudah pernah saya jelaskan sebelumnya, forex itu adalah bisnis atau investasi dengan tingkat resiko yang tinggi. Artinya adalah Anda bisa saja mendapatkan keuntungan yang sangat besar, namun tak menutup kemungkinan juga mendapatkan keuntungan yang sangat kecil bahkan kerugian besar dalam sekejab saja.

Tentu sangat disayangkan sudah keluar uang banyak, bukannya untung malah menjadi buntung. Mungkin Anda juga pernah mendengar berita orang-orang yang rela menjual sepeda motornya, hanya demi investasi forex namun akhirnya tidak mendapatkan cuan besar.

Adanya Campur Tangan Pemerintah

Sebenarnya kita tidak bebas 100% ketika berinvestasi forex karena ada pemerintah asal mata uang yang juga ikut campur tangan. Pemerintah ikut campur dengan mata uang negaranya yang sedang diperdagangkan di pasar valas.

Jelas sekali adanya campur tangan ini sangat berpengaruh terhadap nilai mata uang di negara tersebut. Adapun bentuk campur tangan yang dilakukan adalah melalui bank sentral negara dengan cara meningkatkan nilai suku bunga, melepaskan obligasi dari pemerintah serta membeli valas secara besar-besaran.

Mengingat kurs mata uang yang sangat berpengaruh terhadap perekonomian negara, maka pemerintah wajib campur tangan. Dan ini merupakan salah satu dari kekurangan investasi forex.

Tidak Menggunakan Akun Demo

Bermain forex bisa jadi berbahaya apabila Anda tidak mencoba akun demo terlebih dahulu. Untuk Anda ketahui, akun demo ini merupakan akun yang bisa Anda coba melakukan trading forex hanya sekedar coba-coba atau latihan saja. Tujuannya tiada bukan supaya Anda bisa memahami bagaimana forex bekerja.

Apabila Anda tidak menggunakan akun demo dan cenderung terburu-buru menggunakan akun real, hal tersebut bisa jadi membahayakan bagi Anda. Mengapa bisa begitu?

Sebab investasi forex itu tak selamanya profit besar, apalagi jika Anda sampai salah strategi dan tak paham bagaimana menerapkan manajemen risiko. Maka dari itu, seorang pemula disarankan mencoba akun demo terlebih dahulu selama tiga hingga enam bulan. Dan perlu Anda ketahui bahwa akun demo ini memiliki pergerakan pasar yang sama dengan akun real, tapi tentu saja menggunakan akun demo memiliki tingkat stres dan emosi berbeda dengan ketika Anda menggunakan akun real.

Membuat Orang Jadi Emosi

Salah satu bahaya bermain dan berinvestasi forex adalah membuat orang mudah emosi. Terutama bagi mereka yang kerap mendapatkan kerugian.

Bahkan pernah ada kejadian seseorang sampai bunuh diri karena stres berinvestasi forex, bukannya cuan gede malah loss. Investasi yang semula diekspetasikan bisa menghasilkan uang besar, namun realitanya tidak demikian.

Emosi yang labil ini jelas sangat berpengaruh bagi seorang trader dalam mengambil sebuah keputusan. Mereka sering kali bermain forex tanpa menyiapkan stretagi yang matang. Investasi forex tidak cocok untuk orang-orang yang terlalu gegabah dalm mengambil keputusan.

Bikin Anda Rugi

Investasi forex bikin rugi? Yes, hal seperti bisa saja terjadi jika Anda melakukan trading secara asal-asalan tanpa strategi yang rapi. Selain itu kegagalan pada investasi forex bisa disebabkan karena manajemen risiko yang sangat buruk.

Sebagai investasi dengan tingkat resiko yang sangat tinggi, tentu saja diperlukan manajemen risiko yang baik untuk meminimalisir kerugian yang mungkin saja didapatkan.

Baca : Bahayanya Bermain Forex yang Harus Anda Ketahui

Jadi, kesimpulannya adalah bermain forex itu berbahaya apabila Anda melakukannya dengan cara yang salah dan tidak belajar dengan baik dan benar. Jika Anda melakukannya dengan benar, setidak-tidaknya bahaya tersebut bisa diminimalisir sehingga kerugiannya menjadi tidak terlalu besar dan bahkan dapat mendatangkan profit yang konsisten.

Anda Terbantu artikel ini? Silahkan bergabung dengan centerklik di Twitter dan Facebook+.