Cara Membuat dan Mengatur Blok Server Nginx di Ubuntu 18.04
Blok Server Nginx memungkinkan Anda untuk menjalankan lebih dari satu situs web pada satu mesin server (Linux Ubuntu). Dengan Blok Server, Anda dapat menentukan root dokumen situs (direktori yang berisi file situs web), membuat kebijakan keamanan terpisah untuk setiap situs, menggunakan sertifikat SSL berbeda untuk setiap situs dan banyak lagi.
Dalam tutorial ini, saya akan memberikan petunjuk langkah demi langkah tentang cara mengatur blok server Nginx (yang berfungsi sama dengan Apache Virtual Hosts) di Ubuntu 18.04. Dengan memahami panduan ini maka Anda akan dengan mudah memahami bagaimana sebuah server web hosting dibangun.
Persyaratan
Pastikan Anda telah memenuhi persyaratan berikut sebelum melanjutkan dengan tutorial ini:
- Anda memiliki nama domain yang menunjuk ke IP server publik Anda. Dalam tutorial ini kita akan menggunakan
example.com. - Anda telah menginstal Nginx seperti yang sudah saya jelaskan disini → Panduan Lengkap Cara Instal Nginx di Ubuntu 18.04.
- Anda masuk sebagai pengguna dengan hak istimewa sudo → Cara Membuat Sudo User dan Sudo Group di Ubuntu.
Dalam beberapa dokumentasi, Anda akan melihat Blok Server disebut sebagai host Virtual. Virtual Hosting adalah istilah yang digunakan Apache.
Buat Struktur Direktori
Pertama, mari kita buat struktur direktori terlebih dahulu.
Root dokumen adalah direktori tempat file situs web untuk nama domain disimpan dan disajikan sebagai respons terhadap permintaan. Kita dapat mengatur Document root ke lokasi mana pun yang kita inginkan tetapi dalam panduan ini kita akan menggunakan struktur direktori berikut:
/var/www/
├── domain1.com
│ └── public_html
├── domain2.com
│ └── public_html
├── domain3.com
│ └── public_html
Pada dasarnya saya akan membuat direktori terpisah untuk setiap domain yang ingin saya host di server saya di dalam direktori /var/www. Dalam setiap direktori ini, saya akan membuat direktori public_html yang akan menyimpan file situs web domain.
Mari kita buat direktori root untuk domain kita example.com:
$ sudo mkdir -p /var/www/example.com/public_html
Untuk tujuan pengujian saya akan membuat file index.html di dalam direktori document root domain.
Buka editor Anda dan buat file demo:
/var/www/example.com/public_html/index.html
<!DOCTYPE html>
<html lang="en" dir="ltr">
<head>
<meta charset="utf-8">
<title>Welcome to example.com</title>
</head>
<body>
<h1>Success! example.com home page!</h1>
</body>
</html>
Dalam panduan ini, saya menjalankan perintah sebagai pengguna sudo dan file serta direktori yang baru dibuat dimiliki oleh pengguna root.
Untuk menghindari masalah izin, saya dapat mengubah kepemilikan direktori root dokumen domain menjadi pengguna Nginx (www-data):
$ sudo chown -R www-data: /var/www/example.com
Buat Blok Server
Secara default pada sistem Ubuntu, server Nginx memblok file konfigurasi yang disimpan di direktori /etc/nginx/sites-available, yang diaktifkan melalui tautan simbolis ke direktori /etc/nginx/sites-enabled/directory.
Buka editor pilihan Anda dan buat file blok server berikut:
$ /etc/nginx/sites-available/example.com
server {
listen 80;
listen [::]:80;
root /var/www/example.com/public_html;
index index.html;
server_name example.com www.example.com;
access_log /var/log/nginx/example.com.access.log;
error_log /var/log/nginx/example.com.error.log;
location / {
try_files $uri $uri/ =404;
}
}Anda dapat memberi nama file konfigurasi sesuka Anda tetapi biasanya yang terbaik adalah menggunakan nama domain.
Untuk mengaktifkan file blok server baru, kita perlu membuat tautan simbolik dari file ke direktori sites-enabled, yang dibaca oleh Nginx saat startup:
$ sudo ln -s /etc/nginx/sites-available/example.com /etc/nginx/sites-enabled/
Uji konfigurasi Nginx untuk sintaks yang benar:
$ sudo nginx -t
Jika tidak ada kesalahan, hasilnya akan terlihat seperti ini:
Output
nginx: the configuration file /etc/nginx/nginx.conf syntax is ok
nginx: configuration file /etc/nginx/nginx.conf test is successfulRestart Nginx services agar perubahan diterapkan:
$ sudo systemctl restart nginx
Akhirnya untuk memverifikasi blok server berfungsi seperti yang Anda harapkan, buka http://example.com di browser pilihan Anda, dan Anda akan melihat sesuatu seperti ini:
Kesimpulan
Anda telah belajar cara membuat konfigurasi blok server Nginx untuk meng-hosting beberapa domain pada satu server Ubuntu. Anda dapat mengulangi langkah-langkah yang saya uraikan di atas dan membuat blok server tambahan untuk semua domain Anda.
Jika Anda ingin mengamankan situs web Anda dengan sertifikat SSL LetsEncrypt gratis, Anda dapat memeriksa panduan berikut → Amankan Nginx Server dengan Let’s Encrypt di Ubuntu 18.04.
Anda Terbantu artikel ini? Silahkan bergabung dengan centerklik di Twitter dan Facebook+.
Related Posts
-
List of Video Downloaders for Chrome in 2021
-
Cara Disable dan Enable Search Suggestion di Mozilla Firefox
-
Cara Menghasilkan Uang dari Blog dengan AdNow Native Ads
-
Cara Cepat Menguji Desain Web di Lintas Browser dengan Comparium
-
5 Software dan Aplikasi Terbaik untuk Trading Forex
-
Panduan Cara Mudah Instal Font di Windows 11 Terbaru
Register Now: TOP 10 Hosting
Dapatkan Hosting Murah dengan Kualitas Terbaik. For Serious Blogger! View Deals
About The Author
John Mamad
Media belajar WordPress Indonesia yang gratis dan lengkap dengan konten yang mudah dipahami. "Hormatilah orang tuamu dan perbanyaklah membaca Sholawat"
