Rebate forex adalah strategi pemasaran broker forex yang sudah sangat umum digunakan oleh banyak broker forex lainnya. Untuk mendapatkan klien dengan lebih efisien, broker biasanya mempekerjakan IB, atau Introducing Broker, untuk membantu mereka mengembangkan pasar, dengan membayar komisi dan memberikan rebate berdasarkan jumlah klien yang mereka perkenalkan dan trading yang mereka lakukan.

Sebagai imbalannya, IB juga dapat membagi sebagian komisi kepada trader dalam bentuk rebate untuk menarik lebih banyak klien. Rebate mungkin didasarkan pada jumlah setiap trading yang dilakukan trader atau jumlah lot yang diperdagangkan. Hal ini secara langsung mengurangi biaya perdagangan untuk klien dan dapat menarik lebih banyak klien untuk trading. Trader scalping bisa mendapatkan keuntungan lebih banyak dari rebate jika dihitung berdasarkan jumlah lot yang diperdagangkan.

Klasifikasi Rebate Forex

Pertama, tergantung pada siapa rebate FX ditujukan, rebate dapat dibagi menjadi rebate yang diberikan oleh broker kepada IB (Introducing Broker) dan rebate yang diberikan oleh IB (Introducing Broker) kepada klien.

IB menerima komisi dari broker karena memperkenalkan klien kepada mereka, yang merupakan sumber pendapatan utama mereka. Selain itu, beberapa broker juga akan membayarkan persentase komisi kepada IB berdasarkan spread atau volume klien yang dirujuk, sehingga mendorong IB untuk merujuk lebih banyak klien berkualitas ke platform.

Broker pengantar, sebagai imbalannya, akan membagi persentase komisi yang dibayarkan oleh broker kepada trader untuk mendapatkan lebih banyak klien. Ini adalah strategi yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, karena peningkatan perdagangan klien juga akan membantu mereka menerima lebih banyak komisi dari broker.

Kedua, tergantung pada periodisitas rebate, rebate juga dapat diklasifikasikan menjadi rebate real-time, harian, mingguan, atau bulanan.

Beberapa platform trading memperbarui jumlah komisi secara real time dan mentransfernya langsung ke akun perdagangan klien atau akun dana pribadi. Ada juga beberapa platform yang menyelesaikan jumlah komisi di penghujung hari. Lebih sedikit broker atau broker pengantar yang menyelesaikan rebate mereka secara mingguan atau bulanan karena periode penyelesaian yang panjang dapat mengakibatkan efek insentif rebate yang lebih lemah.

Cara Menghitung Rebate Forex

Perhitungan rebate FX juga berbeda-beda tergantung jenis pasangan mata uang. Dan berikut adalah cara menghitung rebate forex yang bisa Anda pelajari dan juga untuk menghitung berapa nilai rebate yang seharusnya dibayarkan kepada Anda.

Untuk pasangan mata uang langsung, perhitungan rebatenya adalah sebagai berikut:

Nilai pip X biaya transaksi X rate rebate = jumlah rebate.

Misalnya : Jika nilai pip pasangan mata uang langsung adalah $10 dan biaya perdagangan platform perdagangan adalah 1,2 pip, maka pada tingkat rebate 0,3, jumlah rebate adalah 10 x 1,2 x 0,3 = $3,6 per lot.

Untuk pasangan mata uang tidak langsung, rebate dihitung sebagai berikut:

Nilai pip X biaya transaksi X rate rebate = jumlah rebate.

Dimana, nilai pip = 1000/kuotasi mata uang.

Misalnya, jika USD/JPY dikutip pada 106.800 dan biaya transaksi platform perdagangan adalah 1,2 pips, jumlah rebatenya adalah (1000/106.800) x 1,2 x 0,3 = $3,37 per lot pada tingkat rebate 0,3.

Rebate pasangan mata uang silang juga dihitung dengan cara yang sama seperti rebate pasangan mata uang langsung dan tidak langsung, sebagai produk dari nilai pip, biaya transaksi dan platform perdagangan atau tingkat rebate broker yang memperkenalkan.

Saat memilih platform trading, trader tidak hanya harus ditentukan oleh rebate, tetapi juga oleh keamanan dan keandalan platform, sehingga Anda dapat memilih platform perdagangan yang lebih aman untuk membuka akun forex daripada menjadikan adanya rebate sebagai patokan utama dalam memilih broker forex terbaik untuk Anda.

Anda Terbantu artikel ini? Silahkan bergabung dengan centerklik di Twitter dan Facebook+.