How to Start a Blog? Panduan Membuat Website Hanya 30 Menit

Part 3 : Jenis-Jenis Cryptocurrency: Dari Bitcoin, Altcoin, hingga Token Utility

Ketika pertama kali muncul pada tahun 2009, dunia hanya mengenal Bitcoin. Namun, seiring waktu, ribuan cryptocurrency bermunculan dengan berbagai fungsi, visi, dan teknologi yang mendasarinya. Jika Bitcoin diciptakan sebagai “uang digital terdesentralisasi”, maka banyak koin dan token lain lahir dengan tujuan yang lebih beragam—mulai dari membangun ekosistem DeFi, NFT, metaverse, pembayaran lintas negara, hingga token khusus untuk sebuah komunitas atau perusahaan.

Hari ini, ada lebih dari 25.000 cryptocurrency yang tercatat di berbagai bursa global. Namun, tidak semuanya memiliki nilai atau prospek jangka panjang. Agar tidak salah langkah, penting bagi kita memahami jenis-jenis cryptocurrency dan perannya dalam ekosistem blockchain.

jenis jenis cryptocurrency kripto

1. Bitcoin: Sang Pelopor

Bitcoin (BTC) adalah cryptocurrency pertama yang diciptakan oleh Satoshi Nakamoto pada tahun 2009. Tujuannya sederhana tapi revolusioner: menciptakan uang digital yang tanpa perantara (peer-to-peer) dan tidak dikendalikan pemerintah atau bank.

Bitcoin beroperasi dengan Proof of Work (PoW) yang memungkinkan transaksi diverifikasi oleh jaringan global penambang. Hingga kini, Bitcoin tetap dianggap sebagai emas digital karena sifatnya yang langka (hanya 21 juta koin yang pernah ada) dan tahan inflasi.

Fungsi utama Bitcoin:

  • Sebagai store of value (penyimpan nilai seperti emas).
  • Instrumen lindung nilai terhadap inflasi.
  • Digunakan untuk transfer global tanpa batas negara.

Meski sering dikritik karena skalabilitas dan konsumsi energinya, Bitcoin tetap menjadi tolak ukur utama bagi pasar crypto.

Baca : Part 1 : Panduan Lengkap Tentang Cryptocurrency / Mata Uang Kripto

2. Altcoin: Rival dan Inovator

Setelah Bitcoin, muncullah ribuan cryptocurrency lain yang disebut altcoin (alternative coin). Altcoin hadir untuk memperbaiki kelemahan Bitcoin atau menghadirkan fungsi baru.

Beberapa contoh altcoin besar:

  • Ethereum (ETH): pionir smart contract, basis DeFi dan NFT.
  • Binance Coin (BNB): token utilitas untuk ekosistem Binance.
  • Cardano (ADA): blockchain dengan pendekatan ilmiah dan hemat energi.
  • Solana (SOL): blockchain berkecepatan tinggi untuk aplikasi DeFi dan gaming.

Altcoin sering menjadi wadah inovasi, mulai dari proof of stake, kecepatan transaksi tinggi, hingga interoperabilitas antar-blockchain.

3. Stablecoin: Jembatan Dunia Fiat dan Crypto

Jika Bitcoin terkenal volatil, stablecoin hadir untuk menghadirkan stabilitas harga. Stablecoin dipatok (pegged) terhadap aset tertentu, biasanya dolar AS (USD).

Contoh stablecoin populer:

  • USDT (Tether)
  • USDC (USD Coin)
  • DAI (MakerDAO)

Kegunaan stablecoin:

  • Media transaksi sehari-hari tanpa terpengaruh volatilitas crypto.
  • Instrumen utama di DeFi (staking, lending, liquidity pool).
  • Jembatan keluar-masuk (on/off ramp) antara fiat dan crypto.

Namun, stablecoin juga menghadapi tantangan, terutama soal regulasi dan risiko cadangan aset.

4. Token Utility: Bahan Bakar Ekosistem

Banyak proyek blockchain menciptakan token utilitas (utility token) sebagai bagian dari ekosistem mereka. Token ini tidak dirancang sebagai uang global, melainkan alat pembayaran khusus di dalam platform tertentu.

Contoh:

  • BNB (Binance Coin): dipakai untuk membayar biaya transaksi di Binance.
  • CRO (Cronos): token ekosistem Crypto.com.
  • UNI (Uniswap): token tata kelola dan utilitas di DEX Uniswap.

Token utilitas menjadi tulang punggung banyak aplikasi Web3, termasuk DeFi, NFT marketplace, dan GameFi.

jenis jenis cryptocurrency

5. Token Tata Kelola (Governance Token)

Jenis cryptocurrency berikutnya yitu Governance token memberi hak suara kepada pemegangnya untuk menentukan arah proyek blockchain.

Contoh:

  • UNI (Uniswap) – pemegang token bisa ikut voting soal perubahan protokol.
  • COMP (Compound) – mengatur sistem pinjaman DeFi.

Konsep ini memperkuat prinsip desentralisasi, karena komunitas ikut mengelola jaringan.

6. Token Security (Security Token)

Security token adalah aset digital yang mewakili kepemilikan nyata seperti saham, obligasi, atau properti, tetapi berbasis blockchain. Karena dianggap seperti sekuritas, token ini sangat diatur oleh hukum keuangan di berbagai negara.

Manfaatnya:

  • Membuka akses investasi global.
  • Proses kepemilikan lebih transparan.
  • Likuiditas aset tradisional meningkat.

7. CBDC (Central Bank Digital Currency)

CBDC adalah bentuk digital dari mata uang resmi yang diterbitkan bank sentral. Berbeda dengan crypto murni, CBDC terpusat dan dikendalikan pemerintah.

Contoh:

  • e-CNY (Yuan Digital) di China.
  • Digital Rupee di India.
  • Proyek DCEP oleh beberapa negara Eropa.

CBDC bertujuan meningkatkan efisiensi sistem pembayaran nasional, meski tetap menimbulkan perdebatan terkait privasi dan kontrol pemerintah.

8. Meme Coin: Antara Komunitas dan Spekulasi

Jenis cryptocurrency lain yang cukup unik adalah meme coin. Awalnya dianggap lelucon, kini banyak meme coin yang populer karena komunitasnya besar.

Contoh:

  • DOGE (Dogecoin) – lahir dari meme Shiba Inu.
  • SHIB (Shiba Inu) – disebut “Dogecoin killer”.
  • PEPE Coin – berbasis meme karakter Pepe.

Meme coin sering dipengaruhi hype dan tren internet, sehingga sangat volatil. Meski demikian, beberapa di antaranya berhasil menciptakan ekosistem sendiri.

Tabel Ringkasan Jenis-Jenis Cryptocurrency
Jenis Crypto Contoh Fungsi Utama Risiko Utama
Bitcoin BTC Store of value, transaksi global Skalabilitas, konsumsi energi
Altcoin ETH, ADA, SOL, BNB Inovasi blockchain, smart contract Tingkat adopsi, persaingan
Stablecoin USDT, USDC, DAI Stabilitas harga, jembatan fiat–crypto Regulasi, transparansi cadangan
Utility Token BNB, CRO, UNI Bahan bakar ekosistem, bayar layanan Ketergantungan pada proyek
Governance Token UNI, COMP Hak suara dalam tata kelola protokol Partisipasi komunitas rendah
Security Token Contoh: token aset/prop (Siafunds) Representasi kepemilikan aset nyata Regulasi ketat, kepatuhan hukum
CBDC e-CNY, (proyek e-Rupee dll.) Digitalisasi mata uang resmi Kontrol pemerintah, isu privasi
Meme Coin DOGE, SHIB, PEPE Komunitas & spekulasi/hype Sangat volatil, berbasis hype

Tantangan dalam Dunia Cryptocurrency

  • Volatilitas Harga – Pergerakan harga bisa ratusan persen dalam hitungan hari.
  • Regulasi – Pemerintah masih mencari cara mengatur crypto tanpa membunuh inovasi.
  • Keamanan – Risiko peretasan, rugpull, hingga scam tetap mengintai.
  • Over Supply – Ribuan token baru muncul tiap tahun, kebanyakan tanpa nilai nyata.

Masa Depan Cryptocurrency

  • Bitcoin kemungkinan tetap menjadi emas digital.
  • Altcoin besar seperti Ethereum akan mendorong inovasi Web3.
  • Stablecoin & CBDC akan menjadi jembatan antara dunia fiat dan digital.
  • Utility token & governance token semakin penting di dunia aplikasi blockchain.
  • Di masa depan, cryptocurrency tidak hanya soal investasi, tetapi juga bagian dari infrastruktur ekonomi global.

Kesimpulan

Cryptocurrency bukan hanya Bitcoin. Dunia crypto kini dipenuhi berbagai jenis koin dan token dengan fungsi yang berbeda-beda. Dari store of value seperti Bitcoin, platform smart contract seperti Ethereum, alat transaksi stabil seperti stablecoin, hingga CBDC yang dikendalikan pemerintah—semua memiliki perannya masing-masing dalam ekosistem digital.

Bagi investor maupun pengguna, memahami jenis-jenis cryptocurrency ini sangat penting agar bisa menilai mana yang sekadar hype, dan mana yang benar-benar memiliki nilai jangka panjang.

Baca : Part 2 : Teknologi di Balik Crypto: Blockchain, Jantung dari Revolusi Digital

Anda Terbantu artikel ini? Silahkan bergabung dengan centerklik di Twitter dan Facebook+.

10 top hosting!

Register Now: TOP 10 Hosting

Dapatkan Hosting Murah dengan Kualitas Terbaik. For Serious Blogger! View Deals

Niagahoster

Rp.26.000/Bln Free Domain, Unlimited Space & Bandwidth Get Host

IDCloudhost

Rp.30.000/Bln Free Domain, Unlimited Space & Bandwidth Get Host

Bluehost Hosting

$2.95/Month Free Domain, Unlimited Space & Bandwidth Get Host

iPage Hosting

$1.99/Month Free Domain, Unlimited Space & Bandwidth Get Host

SiteGround Hosting

$3.45/Month Free Domain, Unlimited Space & Bandwidth Get Host

Hostgator

$3.95/Month Free Domain, Unlimited Space & Bandwidth Get Host

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *