Cara Membersihkan Media Library di WordPress Anda – File media baik itu berupa gambar maupun video merupakan bagian penting yang diperlukan untuk situs web apa pun. Di WordPress sendiri ada ruang khusus yang disediakan untuk menyimpan semua jenis file media yang terletak di Media Library atau Media Library.

Namun, seiring berjalannya waktu Media Library WordPress Anda bisa menjadi penuh dengan file yang tidak digunakan, yang dapat membuat kapastias penyimpanan penuh dengan file tidak berguna dan juga dapat memperlambat situs web Anda dan mempersulit pengelolaan media.

Untungnya, mengelola Media Library Anda tidak perlu menjadi tugas yang rumit. Dengan membersihkannya secara teratur dan mengoptimalkan gambar Anda dengan tepat, Anda dapat memastikan situs web Anda (dan konten medianya) beroperasi dengan baik dan juga cepat.

Dalam artikel ini, saya akan membahas berbagai cara untuk membersihkan dan mengoptimalkan Media Library WordPress Anda. Kemudian akan memperkenalkan tiga plugin pembersihan gambar yang dapat mempermudah prosesnya. Mari kita mulai!

Baca : Cara Optimasi Gambar di WordPress dengan Lazy Load

Mengapa Anda Harus Membersihkan Media Library WordPress

Saat Anda mengunggah gambar ke Media Library Anda, WordPress membuat beberapa salinannya. Selain itu, tema dan plugin yang berbeda juga dapat meminta berbagai ukuran gambar. Akibatnya, Media Library Anda dapat mengumpulkan banyak file yang mungkin tidak Anda ketahui.

Pada akhirnya, ini dapat menghambat kinerja seluruh situs web Anda, karena semua gambar tersebut menghabiskan ruang di server web hosting Anda. Masalah lain yang dapat timbul dari Media Library yang berantakan adalah cadangan atau kapasitas backup situs web yang terlalu besar. Jika Anda memiliki proses backup otomatis yang dikonfigurasi, file cadangan Anda bisa memiliki ukuran yang besar dan berat.

Bergantung pada paket hosting web Anda, semua file tambahan dari gambar yang digandakan tersebut akan membuat beban situs Anda selalu bertambah banyak setiap bulannya, dan akan membuat situs web menjadi lambat secara keseluruhan.

Namun, sebelum melakukan tidakan pembersihan ini, di sarankan untuk membuat backup terlebih dahulu dikarenakan sebagian besar proses pembersihan berarti Anda akan menghapus file tertentu untuk selamanya.

Kurangi Jumlah Penyimpanan yang Digunakan

Jumlah ruang penyimpanan yang tersedia untuk Anda akan tergantung pada hosting Anda. Batasan ini diberlakukan untuk alasan yang baik, karena terlalu banyak media yang diunggah ke situs web Anda pada akhirnya akan menurunkan fungsinya.

Misalnya, semakin banyak file yang diunggah ke situs web, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk memuat. Ini dapat memperlambat kecepatan situs, dan dapat membuat pengunjung malas mengunjungi dan meninggalkan situs Anda. Itu juga dapat mengganggu Pengalaman Pengguna (UX) situs.

Ubah ukuran Gambar

Ada banyak faktor yang berkontribusi pada penggunaan ruang media – salah satu yang paling penting adalah ukuran gambar. Dengan mengunggah gambar yang lebih kecil ke Media Library dapat menghemat ruang yang tersedia di server Anda. Ini akan berkontribusi pada peningkatan kecepatan situs, baik di bagian depan maupun belakang.

Mengubah skala gambar juga merupakan cara yang bagus untuk mengubah ukuran gambar Anda tanpa kehilangan kualitas. Singkatnya, ini memungkinkan Anda untuk menggunakan jumlah piksel minimum untuk menampilkan gambar Anda, yang secara langsung berkorelasi dengan pengurangan ukuran file.

Terlebih lagi, bagaimana Anda memperlakukan gambar di situs web Anda dapat memiliki dampak penting pada Pengoptimalan Mesin Pencari (SEO) situs web Anda. Untuk mempelajari lebih lanjut, baca artikel berikut tentang pengoptimalan gambar dan SEO.

Gunakan Gambar JPG daripada PNG

Faktor lain yang memengaruhi penggunaan ruang media adalah jenis file gambar yang Anda gunakan. Dua jenis file yang paling umum adalah JPG dan PNG, tetapi JPG adalah format file terbaik dalam hal ukuran yang lebih kecil dan dapat menghemat ruang.

Saat membandingkan gambar JPG dan PNG secara berdampingan, Anda akan melihat sedikit perbedaan dalam kualitas. PNG sering kali memiliki kualitas yang lebih tinggi, tetapi ini bukan pemecah masalah untuk sebagian besar gambar situs web. Satu-satunya saat Anda benar-benar perlu menggunakan PNG adalah saat Anda membutuhkan latar belakang gambar transparan.

Saat Anda menggunakan JPG daripada PNG, gambar Anda secara alami akan berukuran lebih kecil. Dan Anda masih dapat mengompres (atau menskalakannya) agar memiliki ukuran yang lebih kecil jika perlu.

Hilangkan Gambar Duplikat

Meskipun terkadang Anda dapat mengunggah beberapa gambar yang sama, gambar duplikat biasanya disebabkan oleh pembuatan otomatis beberapa format gambar oleh WordPress (seperti Gambar Kecil, Sedang, dan Besar). Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, ini dapat dengan cepat memenuhi ruang penyimpanan Anda yang tersedia, sementara juga memperlambat situs web Anda.

Untungnya, ini adalah sesuatu yang dapat Anda hentikan dengan mudah. Untuk melakukannya, buka Settings → Media di dalam dasbor WordPress Anda:

Untuk mencegah pembuatan beberapa ukuran gambar, cukup ubah nilai di setiap kotak menjadi 0. Kemudian, klik Save Changes:

Tanpa dimensi, WordPress tidak lagi dapat menyimpan beberapa ukuran dari gambar yang sama.

Hapus File dan Gambar yang Tidak Digunakan

Salah satu cara termudah untuk membongkar ruang penyimpanan dan menjaga agar situs Anda tetap berjalan sebaik mungkin adalah dengan menghapus semua file dan gambar yang tidak digunakan.

Dari dasbor WordPress, buka Media → Library. Untuk menghapus satu gambar, klik gambar tersebut, lalu pilih opsi Delete Permanently di bagian bawah layar:

 

Sebuah popup akan muncul di layar. Mengklik OK akan menghapus file dari Media Library Anda.

Anda juga dapat menghapus file dan gambar secara massal, yang merupakan cara lebih cepat untuk mengelola file yang tidak digunakan. Dari halaman Media Library, klik Pilih Bulk Select di bagian atas:

Klik pada semua file yang ingin Anda hapus, dan pilih Delete Permanently yang Dipilih. Sebuah popup akan muncul dan, seperti di atas, klik OK untuk menghapus gambar-gambar ini secara permanen:

Anda bisa mencari file dari waktu ke waktu yang tidak diperlukan. Inilah sebabnya mengapa Anda harus mengulangi proses ini setidaknya setiap bulan (meskipun, semakin sering semakin baik).

Baca : Cara Optimasi SEO pada Gambar untuk Tingkatkan Peringkat Situs

Plugin Untuk Pembersihan Gambar

Media Library WordPress cukup intuitif, yang bermanfaat bahkan bagi pengguna yang paling berpengalaman sekalipun. Namun, Anda mungkin perlu sedikit bantuan dalam hal manajemen Media Library. Berikut adalah tiga plugin WordPress untuk pembersihan gambar yang mungkin berguna bagi Anda.

Media Cleaner

Media Cleaner adalah plugin sederhana, tetapi dapat membantu Anda menghapus file media yang tidak digunakan menjadi sederhana. Setelah diinstal, alat ini akan menambahkan semua file yang tidak digunakan di situs web Anda (seperti di postingan, halaman, atau galeri) ke tempat sampah sementara. Anda kemudian dapat memeriksa file untuk memastikan Anda ingin menghapusnya, dan menghapusnya secara permanen.

WP-Optimize

WP-Optimize menawarkan banyak fitur yang terkait dengan pembersihan dan pengoptimalan file situs web Anda. Secara khusus, Anda dapat mengatur plugin untuk secara otomatis membersihkan gambar ‘orphaned‘ atau gambar yang disetel ke ukuran tertentu. Selain itu, Anda dapat mengonfigurasi jadwal pengoptimalan yang sesuai dengan situs web Anda.

WPS Cleaner

WP Cleaner adalah plugin pembersih situs web multi-fungsi. Namun, itu memang memiliki fitur terkait media tertentu. Misalnya, Anda dapat meninjau berat total file media Anda. Selain itu, dasbor yang mudah digunakan dapat membantu Anda mengidentifikasi file media yang tidak digunakan dan menghapusnya secara massal atau satu per satu. WP Cleaner juga akan mengidentifikasi dan menyertakan media yang ditambahkan melalui plugin pembuat halaman utama.

Cara Membersihkan Media Library WordPress Secara Manual

Jika Anda tidak ingin menambahkan plugin lain ke situs web Anda, Anda memiliki opsi lain. Anda dapat membersihkan Media Library WordPress Anda secara manual. Tapi perlu di ingat bahwa setelah proses optimasi gambar atau penghapusan gambar, Anda bisa menghapus plugin tersebut.

Sebelum melakukannya, ada baiknya Anda mencadangkan situs web Anda. Ini dapat dilakukan dengan plugin backup seperti BackUpWordPress:

Anda juga dapat mencadangkan hanya Media Library Anda melalui File Transfer Protocol (FTP). Cukup unduh folder wp-content dari server situs Anda, dan simpan di lokasi yang aman (seperti di penyimpanan cloud).

Setelah Anda mempertahankan konten situs web Anda saat ini, Anda dapat mulai membersihkan dan menghapus file di perpustakaan Anda yang tidak lagi Anda perlukan. Ini dapat dilakukan dengan membuka Media → Library di dasbor Anda. Untuk menghapus satu gambar, klik di atasnya lalu pilih opsi “Delete Permanently” di bagian bawah layar:

Sebuah popup akan muncul, dan mengklik OK akan menghapus file dari Media Library Anda.

Anda juga dapat menghapus file dan gambar secara massal, yang merupakan cara lebih cepat untuk mengelola media yang tidak digunakan. Dari halaman Media Library, klik “Bulk Select” di bagian atas:

Klik pada semua file yang ingin Anda hapus, dan pilih Hapus yang Dipilih. Kemudian pilih OK untuk menghapus gambar-gambar itu secara permanen:

Jika Anda memilih untuk menghapus file Anda menggunakan dasbor seperti yang dijelaskan di atas, Anda juga ingin memeriksanya kembali menggunakan FTP. Karena, beberapa gambar mungkin masih tersisa di server Anda, jadi penting untuk memastikan mereka dihapus selamanya.

Baca : 7 Plugin Optimasi Gambar Terbaik Untuk WordPress

Dan itulah panduan cara membersihkan media library WordPress dengan cara manual maupun menggunakan plugin dan juga manfaat dari membersihkan media library secara teratur. Pastikan Anda selalu mengoptimalkan gambar anda agar tidak membebani website dan server hosting Anda.

Anda Terbantu artikel ini? Silahkan bergabung dengan centerklik di Twitter dan Facebook+.

Daftar isi Tutorial WordPress Terlengkap Gratis